Jakarta pagi itu agak sedikit mendung. Pesawat yang saya tumpangi agak sedikit bergetar karena menabrak awan-awan tipis. Dengan segala upaya sang pilot, akhirnya pesawat landing dengan mulus.
Keluar dari kabin pesawat, saya langsung menuju areal pengambilan bagasi. Ada yang aneh di jalur bagasi. Beberapa koper hijau berjejer di atas jalur pengambolan bagasi. Awalnya saya mengira itu punya penumpang. Setelah diperhatikan itu adalah iklan. 藍
Kreatif sekali.
Kreatif sekali.
Setelah menunggu beberapa saat, akhirnya bagasi sudah ditaruh dijalurnya. Saya pun segera mengangkat tas yang beratnya 11 kg itu. Untungnya Citilink masih memberikan bagasi gratis.
Setelah mendapatkan driver grab, perjalanan dilanjutkan menuju hotel. Masih dengan langit yang agak mendung. Mobil melaju dengan kecepatan kurang lebih 60km/jam. Jalanan tidak terlalu macet.
Keluar pintu tol ancol, mobil langsung menuju jalan Gunung Sahari. Terus menuju ke selatan. Hingga melewati mangga dua square. Situasi sedikit padat. Untuk mencapai mangga dua square harus memutar arah. Sekitar 45 menit barulah sampai ke Novotel.
Pintu masuk hotel dilengkapi dengan alat pemindai seperti di bandara. Dijaga oleh tiga orang sekuriti. Pintu masuk otomatis lengkapi bagian depan hotel itu. Lokasi hotel berada tepat di sebelah mangga dua square.
___
Regristrasi peserta ada di lantai 5 tertulis di pamplet di depan lift. Lobby terletak di lantai dasar, berada di sebelah kiri pintu masuk. Tidak ngeh ketika melewati pintu masuk kalau lobby berada di kiri. Ketika melewati pintu masuk yang otomatis itu langsung tertuju pada kursi tamu. Dibelakang kursi tamu berdiri pamplet itu.
Lift kemudian menuju lantai 5. Pintu lift yang terbuka mengarah langsung ke kolam renang. Aku pun kemudian berjalan menelusuri jalan lorong di sebelah kiri lift. Denah keseluruhan hotel berbentuk kotak. Mungkin karena namanya mangga dua square, jadinya semua bangunan berbentuk kotak. Tengah-tengah areal hotel itu terdapat kolam renang.
