Menara suar yang dibangun oleh Belanda pada tahun 1911 ini memiliki jenis lampu revolving. Berputar searah jarum jam ketika dilihat dari bawah. Konstruksi bangunan berupa besi galvanis asli peninggalan belanda, memiliki kekuatan yang sangat kokoh, tidak berkarat. Lokasi tepat berada di atas bukit setinggi kurang lebih 100 meter di atas permukaan laut. Hal yang menyenangkan adalah ketika malam hari. Kita bisa melihat bintang di langit, di bawah sorotan lampu menara yang berputar. Pemandangan di depannya adalah alur pelayaran selat laut kota baru. Apabila siang hari, lautnya terlihat biru. Jika malam hari, yang terlihat hanyalah lampu kapal yang sedang berlabuh. Ketika sore hari dapat dilihat pemandangan gunung Kotabaru yang sesuai lagunya 'Kotabaru Gunungnya Bamega'.
Sunday 23 November 2014
Mensu Gunung Belingkar
Hari Jumat, Tanggal 13 Nopember 2014, saya pergi ke Kotabaru. Biasa lah, kunjungan ke menara suar. hampir tiap tahun saya berkunjung semenjak menjadi petugas operasional. Pertama kali pada bulan Desember 2012.
Menara suar yang dibangun oleh Belanda pada tahun 1911 ini memiliki jenis lampu revolving. Berputar searah jarum jam ketika dilihat dari bawah. Konstruksi bangunan berupa besi galvanis asli peninggalan belanda, memiliki kekuatan yang sangat kokoh, tidak berkarat. Lokasi tepat berada di atas bukit setinggi kurang lebih 100 meter di atas permukaan laut. Hal yang menyenangkan adalah ketika malam hari. Kita bisa melihat bintang di langit, di bawah sorotan lampu menara yang berputar. Pemandangan di depannya adalah alur pelayaran selat laut kota baru. Apabila siang hari, lautnya terlihat biru. Jika malam hari, yang terlihat hanyalah lampu kapal yang sedang berlabuh. Ketika sore hari dapat dilihat pemandangan gunung Kotabaru yang sesuai lagunya 'Kotabaru Gunungnya Bamega'.
Menara suar yang dibangun oleh Belanda pada tahun 1911 ini memiliki jenis lampu revolving. Berputar searah jarum jam ketika dilihat dari bawah. Konstruksi bangunan berupa besi galvanis asli peninggalan belanda, memiliki kekuatan yang sangat kokoh, tidak berkarat. Lokasi tepat berada di atas bukit setinggi kurang lebih 100 meter di atas permukaan laut. Hal yang menyenangkan adalah ketika malam hari. Kita bisa melihat bintang di langit, di bawah sorotan lampu menara yang berputar. Pemandangan di depannya adalah alur pelayaran selat laut kota baru. Apabila siang hari, lautnya terlihat biru. Jika malam hari, yang terlihat hanyalah lampu kapal yang sedang berlabuh. Ketika sore hari dapat dilihat pemandangan gunung Kotabaru yang sesuai lagunya 'Kotabaru Gunungnya Bamega'.
Subscribe to:
Posts (Atom)